Ada banyak faktor penyebab lemahnya penguasaan materi oleh siswa. Salah satunya adalah strategi atau teknik pembelajaran yang digunakan guru di kelas. Teknik pembelajaran yang digunakan cenderung monoton, tidak menantang, tidak kreatif, dan cenderung ‘jadul’. Beberapa hal tersebut menjadikan siswa pasif dan tidak termotivasi untuk belajar. Oleh karena itu, perlu suatu alternatif strategi pembelajaran yang memicu siswa tertantang dan merasa ‘fun’ untuk terlibat aktif di dalam kegiatan pembelajaran, yaitu menggunakan smart class.
Smart Class atau smart classroom adalah kelas pintar. Smart Class merupakan konsep pembelajaran berbasis teknologi informasi. Teknologi informasi ini digunakan untuk mendukung terjadinya interaksi pembelajaran interaktif yang dilakukan oleh siswa dan guru. Tentunya, smart class yang semestinya memerlukan infrastruktur perangkat keras dan perangkat lunak yang cukup memadai demi terciptanya pembelajaran berbasis teknologi informasi yang baik. Akan tetapi, bila mana kondisi sekolah belum memungkinkan untuk menyediakan fasilitas yang cukup seperti yang dipersyaratkan, sekolah bisa memodifikasinya atau menyederhanakannya, seperti smart class yang diterapkan di SMP Negeri 2 Purworejo.
Untuk sementara smart class diimplementasikan pada mata pelajaran IPA, Bahasa Inggris dan TIK pada kelas 7 dan 8. Smart class dilaksanakan dengan bantuan beberapa portal media pendidikan seperti Rumah Belajar, Ruang Guru, dan berbagai portal lain yang spesifik ke mata pelajaran. Harapannya dengan smart class ini, siswa menjadi senang dan terbiasa serta semakin terbiasa terlibat dalam pembelajaran interaktif berbasis teknologi informasi.
Recent Comments